Searc this blog

Kamis, 28 Juni 2012

KALIBRASI ALAT UKUR

Mungkin ini kata yang tepat untuk mengawali tulisan kali ini “maaf” karena sebelumnya saya janji akan memposting mengenai uji impak, namun mengingat kami baru saja menyelesaikan Ujian akhir semester beberapa hari lalu. Oh ya.. saya teringat tentang soal ujian kami lalu yang lumayan sulit buat saya. Soal itu mengenai kalibrasi alat ukur. Sementara saya sendiri tidak pernah tahu mengenai kalibrasi alat ukur. Oleh sebab itu, saya ingin membahas mengenai cara mengkalibrasi beberapa alat ukur.
1.    KALIBRASI JANGKA SORONG
Jangka sorong merupakan salah satu alat ukur dengan tingkat ketelitian 0.05 mm dan 0.02 mm. Ukuran ketelitian Jangka Sorong biasanya dituliskan pada alat, namun ada juga yang tidak dituliskan. Untuk mengetahui berapa ketelitian Jangka Sorong adalah dengan menghitung jumlah strip dari 0 sampai 1 atau dari 1 sampai 2 pada Skala Geser (Kaliper).
Cara mengkalibrasi jangka sorong tidaklah sulit, namun membutuhkan ketelitian. Berikut langkah – langakah mengkalibrasi jangka sorong.
a.    Bersihkan jangka sorong dari kotoran yang menempel,
b.    Longgarkan baut pengunci jangka sorong,
c.    Geser rahang caliper dan rahang geser sehingga saling berhimpit,
d.    Lakukan pembacaan kalibrasi seperti berikut ini:
-    Strip Angka NOL (0) awal pada Skala Geser tepat segaris strip Angka NOL (0) pada Skala Utama.
-     Strip Angka NOL (0) akhir pada Skala Geser tepat segaris salah satu strip pada Skala Utama.
e.    Jika kondisi tersebut tidak tercapai, maka lakukan hal berikut :
-    Jika pembacaan kalibrasi melebihi nilai seharusnya, dalam arti Strip 0 awal pada Skala Gesermelewati Strip 0 pada Skala Utama, maka bersihkanlah kembali Jangka Sorong terutama dari debu dan karat pada bagian-bagian yang bergeser.
-    Jika pembacaan kalibrasi kurang dari nilai seharusnya, dalam arti Strip 0 awal pada Skala Geser belum mencapai Strip 0 pada Skala Utama, maka lakukanlah pembacaan selisih pergeserantersebut dengan mencari strip pada Skala Geser yang segaris dengan strip pada Skala Utama. Bacalah selisih pergeseran tersebut dengan hitungan mundur. Artinya jika strip pada Skala Geseryang segaris dengan strip pada Skala Utama menunjukkan pada angka 0.85 mm, maka selisihpergeseran tersebut adalah 0.15 mm dari Nilai 0 Skala Utama. Selanjutnya apabila alat tersebutdigunakan untuk mengukur, maka hasil pengukuran harus ditambah dengan 0.15 mm.
f.    Alat ukur Jangka Sorong siap untuk digunakan.

2.    KALIBRASI MIKROMETER SEKRUP

Mikrometer sekrup memiliki tingkat ketelitian yang lebih bagus dibandingkan dengan jangka sorong, sebab tingkat ketelitian mikrometer berkisar antara 0.001 mm. Oleh sebab itu, diperlukan kalibrasi untuk memastikan standar pengukuran tetap sesuai dengan standarisasi. Berikut tahap – tahap dalam mengkalibrasi mikrometer sekrup :
-    Pengunci dalam keadaan terbuka.
-    Angka nol pada Skala putar tepat pada sumbu skala utama.
-    Apabila angka nol pada skala putar belum tepat pada sumbu utama mengkalibrasi dengan cara memutar lubang yang ada dibagian skala utama dan pada bagian dekat rapid drive (gigi pemutar) pada mikrometer sekrup menggunakan alat pemutar.

3.    KALIBRASI TERMOMETER RAKSA

Mengingat pentingnya peranan dari termometer maka kalibrasi juga diperlukan pada termometer itu sendiri. Berikut ini tahapan dalam melakukan kalibrasi pada termometer raksa.
-    Letakkan silinder termometer di air yang sedang mencair dan tandai poin termometer disaat seluruh air tersebut berwujud cair seluruhnya. Poin ini adalah poin titik beku air.
-    Dengan cara yang sama, tandai poin termometer disaat seluruh air tersebut mendidih seluruhnya saat dipanaskan.

Mungkin ini aja dulu yach ... soalnya masih banyak yang belum begitu saya ketahui juga. Semoga bermanfaat ...  !!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Translate this !!

English Chinese Spain Germany Arabian Korean France Japanese Italian Russian Portugies

Popular Post

Kolom Tutorial