Artikel ini saya buat mengingat gak
lama lagi hari Valentine, (buat yang jombloo valentine dirumah aja). Hari
valentine ini sendiri masih menjadi Pro dan Kontra ditengah masyarakat kita. Semoga
dengan artikel ini anda dapat menentukan sendiri, apakah anda pro or kontra ???
(saya Pro ama coklatnya… Hehehe)
Banyak yang menyebutkan kalau titik
awal dari valentine day berasal
dari era yunani kuno, dimana menurut kalender yunani kuno tersebut pada
pertengahan bulan februari adalah penghormatan terhadap pernikahan dewa mereka,
"dewa Zeus dengan hera". Itulah mengapa dipertengahan Februari selalu
dilakukan pesta pora memeriahkan kasih sayang para dewa mereka yang menurut
saya gak ada penting-pentingnya
Sejarah terus bergulir, sampai pada
masa-masa keemasan agama Katolik di eropa, saat Paus Gelasius I, pada tahun 496
menetapkan tanggal 14 februari sebagai hari untuk mengenang jasa-jasa santo
Valentinus, walau disebutkan bahwa Paus Gelasius I tidak mengetahui martir
bernama santo Velentinus. xixixixixixi,,, gak bikin bingung bro ??
Untuk memperkuat legenda Santo
Valentinus ini, tulang belulang dari makam Santo Hyppolytus yang berloksai di
Tibertinus dekat Roma, disebutkan sebagai kerangka jenazah St. Valentinus.
Kemudian kerangka tersebut dimasukkan kedalam peti yang terbuat dari emas dan
ditempatkan di gereja Whitefriar street Carmelite Church di Dublin, Irlandia
oleh Paus Gregorius XVI pada tahun 1836. Hingga sekarang, peti jenazah terbuat
dari emas itu yang berisikan kerangka tersebut setiap tanggal 14 Februari
selalu banyak di Ziarahi oleh pemujanya kemudian diadakan misa khusus untuk
memberkati para muda mudi yang tengah mabuk asmara. (sobat muslim...?? apa
sobat jalanin ritual kayak gini juga...??).
Legenda Santo Valentinus yang mengusung
perayaan hari Valentine Day dihapus dari kalender gerejawi pada tahun 1969
dalam rangka menghapuskan Santo-santo gadungan yang tidak dikenal asal-usulnya.
Namun kata "Valentine Day"
sendiri baru tersebutkan secara tertulis pada abad pertengahan (sekitar abad
14) lewat karya sastra Geoffrey Chaucer pada abad ke-14 yang berjudul Parlement
of Foules (Percakapan Burung-Burung) :
For this was sent on Seynt
Valentyne's day
When every foul cometh there to
choose his mate
Pada era itu, setiap tanggal 14,
pasangan-pasangan kekasih saling menukarkan catatan atau surat-surat cinta, dan
menyebut pasangannya sebagai "My Valentine". Melalui
revolusi industry yang terjadi disebagian besar daratan eropa maka Sejarah dan
cerita Valentine ini mulai berkembang dan menyebar ke berbagai penjuru dunia. Nah pada masa inilah
Hari Valentine mulai dengan kisah dan Venomenanya yang melanda Kaula Muda hingga
saat ini.
So Sobat-sobat harusnya sudah bisa
memutuskan apakah Pro or Kontra Valentine Day’s …..??????
Tidak ada komentar:
Posting Komentar