2.1 Jenis – jenis Energi
Hukum konservasi energi mengatakan bahwa energi tidak dapat diciptakan (dibuat) ataupun di musnahkan akan tetapi dapat berubah bentuk dari bentuk yang satu ke bentuk lainnya.
Adapun jenis – jenis energi itu sendiri terbagi kedalam 6 jenis, yaitu :
2.1.1 Energi Mekanik
Energi mekanik merupakan energi yang dimiliki oleh suatu benda akibat sifat dan gerakan benda itu sendiri. Energi mekanik terdiri atas Energi Kinetik dan Energi Potensial.
Energi Kinetik
Energi kinetik merupakan energi yang dimiliki sebuah benda yang dipengaruhi oleh massa dan kecepatannya. Energi kinetik dapat dirumuskan :
EK=1/2 mv^2
Energi Potensial
Energi potensial ialah energi yang sangat berpengaruh oleh massa benda itu serta posisi atau ketinggian benda itu. Rumus energi potensial :
EP=m.g.h
2.1.2 Energi Listrik
Energi listrik merupakan salah satu output daripada energi, sebab Listrik merupakan jenis energi yang paling banyak digunakan pada kehidupan sehari – hari. Energi listrik dapat diubah kedalam berbagai bentuk energi lainya, sehingga ketergantungan akan jenis energi ini sangat besar.
Energi listrik didapat dari merubah bentuk energi lainnya, seperti gerak, panas, kimia dan nuklir. PLTA, PLTU, PLTD, PLTG adalah penghasil listrik dengan merubah energi gerak menjadi energi listrik. Alat yang digunakan di sini adalah generator. Baterai, aki, dan elemen volta adalah penghasil listrik dari energi kimia. PLTS adalah penghasil listrik dari energi matahari dengan menggunakan sel surya.
2.1.3 Energi Elektromagnetik
Energi elektromagnetik merupakan bentuk energi yang berkaitan dengan radiasi elektromagnetik. Energi radiasi biasanya dinyatakan dalam satuan energi yang sangat kecil seperti eV atau MeV.
Radiasi elektromagnetik adalah suatu bentuk energi murni atau tidak berkaiatan dengan massa. Radiasi ini hanya sebagai energi transisional yang bergerak dengan kecepatan cahaya (c).
Energi elektromagnetik merambat dalam gelombang dengan beberapa karakter yang bisa diukur, yaitu: panjang gelombang/ wavelength, frekuensi, amplitudo/ amplitude, kecepatan. Amplitudo adalah tinggi gelombang, sedangkan panjang gelombang adalah jarak antara dua puncak. Frekuensi adalah jumlah gelombang yang melalui suatu titik dalam satu satuan waktu. Frekuensi tergantung dari kecepatan merambatnya gelombang. Karena kecepatan energi elektromagnetik adalah konstan (kecepatan cahaya), panjang gelombang dan frekuensi berbanding terbalik.
Energi elektromagnetik dipancarkan, atau dilepaskan oleh semua massa di alam semesta pada level yang berbeda-beda. Semakin tinggi level energi dalam suatu sumber energi, semakin rendah panjang gelombang dari energi yang dihasilkan, dan semakin tinggi frekuensinya.
2.1.4 Energi Kimia
Energi kimia adalah energi yang keluar sebagai hasil interaksi elektron dimana dua atau lebih atom dan molekul – molekul berkombinasi menghasilkan senyawa kimia yang stabil.
Energi kimia hanya dapat terjadi dalam bentuk energi tersimpan (stored energy) yang jika dilepaskan dalam suatu reaksi kimia, reaksi tersebut dinamakan reaksi eksotermis. Energi yang dilepaskan umumnya dinyatakan dalam satuan kalori atau British thermal unit (Btu).
2.1.5 Energi Nuklir
Energi nuklir adalah energi yang dihasilkan melalui dua macam mekanisme, yaitu pembelahan inti atau reaksi fisi dan penggabungan beberapa inti melalui reaksi fusi. Reaksi fisi uranium menghasilkan neutron selain dua buah inti atom yang lebih ringan. Neutron ini dapat menumbuk (diserap) kembali oleh inti uranium untuk membentuk reaksi fisi berikutnya.
Reaksi fisi berantai tak terkandali
Mekanisme ini terus terjadi dalam waktu yang sangat cepat membentuk reaksi berantai tak terkendali. Akibatnya, terjadi pelepasan energi yang besar dalam waktu singkat. Mekanisme ini yang terjadi di dalam bom nuklir yang menghasilkan ledakan yang dahsyat.
Reaksi fisi berantai terkendali
Reaksi berantai terkendali dapat diusahakan berlangsung di dalam reaktor yang terjamin keamanannya dan energi yang dihasilkan dapat dimanfaatkan untuk keperluan yang lebih berguna, misalnya untuk penelitian dan untuk membangkitkan listrik.
Sebuah reaktor nuklir paling tidak wajib memiliki empat komponen dasar, yaitu elemen bahan bakar, moderator neutron, batang kendali, dan perisai beton.
2.1.6 Energi Thermal
Energi ini berkaitan dengan getaran atomik dan molekuler. Energi termal adalah bentuk energi dasar, dimana semua bentuk energi dapat dikonversi secara penuh ke energi lain. Bentuk transisional energi termal adalah panas dan umumnya dinyatakan dalam satuan kalori atau Btu. Energi termal dapat disimpan hampir pada semua media sebagai panas sensibel atau panas laten.
2.2 Energi Komersial dan Nonkomersial
2.2.1 Energi Komersial
Energi komersial merupakan energi dalam kelompok energi yang biasa/umum dipedagangkan atau memiliki nilai ekonomi misalnya: minyak, listrik, gas, batubara dan lain – lain.
2.2.2 Energi Nonkomersial
Energi nonkomersial ialah kelompok bentuk energi yang tidak umum untuk dijadikan suatu energi yang diperdagangkan, walaupun sebenarnya terdapat potensi untuk menjadikan sumber energi tersebut menjadi suatu energi yang memiliki nilai ekonomi. Misalnya: Kayu, sampah jerami dan lain – lain.
2.3 Minyak Bumi Sebagai Energi Terbarukan
Pada umumnya minyak bumi termasuk kedalam kategori energi yang tak terbarukan. Hal ini dikarenakan minyak bumi berasal dari pelapukan jasad renik yang terjadi dalam kurun waktu yang sangat lama (jutaan – milyaran tahun).
Akan tetapi minyak bumi juga termasuk dalam Energi Terbarukan. Hal ini dikarenakan minyak bumi dapat dipulihkan kembali namun mengingat waktu untuk pemulihan itu sendiri memakan waktu jutaan bahkan milyaran tahun lamanya. Oleh sebab itu, minyak bumi tidak dapat dikategorikan kedalam energi terbarukan, mengingat energi terbarukan ialah sumber energi yang dapat dengan cepat dipulihakan kembali secara alami dan prosesnya berkelanjutan.
Searc this blog
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Popular Post
-
MEKANISME PENGUATAN (STRENGTHENING MECHANISM) PENDAHULUAN Kemampuan dari logam untuk mengalami deformasi tergantung pada kemampuan ...
-
Kategori Energi Air Energi – energi yang termasuk kedalam kategori energi air ialah energi ombak, energi pasang surut air laut, dan tent...
-
Sistem Internasional (SI ). Pada tahun 1960 diadakan Konferensi Umum Kesebelas tentang Berat dan Ukuran, organisasi internasional y...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar